2018
Memijat kaki yang terkena kram sedang kaku
Kram otot dapat terjadi selama olahraga berat saat otot-otot ditarik kembali di awal impuls saraf, tidak dapat rileks secara normal. Kram juga bisa terjadi saat otot-otot beristirahat, orang tersebut terbaring di tempat tidur, duduk di mobil, dll.: Satu atau lebih otot berkontraksi tanpa sadar dan kemudian tiba-tiba, menyebabkan rasa sakit dan titik imobilisasi anggota yang bersangkutan. Pada kenyataannya, pergerakan kalsium antar sel yang tidak lagi berlangsung normal, energi yang dibutuhkan untuk melakukannya tidak lagi mencukupi.
Kram biasanya singkat dan tanpa pemberitahuan, dan lebih atau kurang menyakitkan tergantung pada volume kontraksi otot dan tempat terjadinya. Bagian yang paling terpengaruh adalah betis, paha, lengan bawah, lengan dan tangan, dengan kata lain, otot untuk usaha besar dalam waktu lama. Mereka lebih banyak terkena kram saat dilatih dengan tidak semestinya. Selain kelelahan, kram otot juga bisa terjadi karena alasan lain, termasuk gangguan hormonal, dehidrasi, rasa dingin, stres dan penyakit yang mengasyikkan.
Pijat dan minyak pijat (huiles de massage) kontra kram
Jika kram menjadi terlalu berulang atau menjadi lebih luas, berkonsultasilah dengan dokter jika kontraksi mungkin terjadi jika terjadi tanda atau manifestasi suatu penyakit. Bila kram bersifat sporadis dan terbatas pada area lokal, beberapa tindakan sederhana akan membantu otot untuk rileks.
Pemijatan terdiri dari peregangan dan pemerahan, dengan menggunakan intervensi eksternal, atau otot-otot tidak dapat rileks secara alami. Minyak esensial sifat santai dapat digunakan untuk tujuan ini, yaitu oregano, thyme, geranium, St John’s Wort dan Arnica.
Namun, memijat otot yang terkena masih bisa dilakukan meski tanpa minyak pijat. Jika kram ada di betis Anda, letakkan diri Anda tanpa menunggu di dinding, sekitar 50 cm itu. Bersandar ke dinding dan taruh kaki Anda di belakang rasa sakit Anda sambil menjaga tumit Anda terpaku pada tanah.
Anda harus merasakan otot Anda meregang dan rileks secara bertahap. Jika perlu, tekuk lutut depan Anda untuk memperkuat peregangan. Duduklah di tanah lalu uleni betismu dengan tanganmu. Kembalikan sirkulasi darah dengan memijat otot dari atas ke bawah. Pijatan dilakukan pada otot lain dengan prinsip yang sama, yaitu dengan meregangkan otot dan mengembalikan aliran darah.
